Sekilas Pasar Buah Berastagi

Sekilas Pasar Buah Berastagi di tempat ini para pengunjung akan dimanjakan dengan surganya buah dan sayur dari hasil panen pribumi setempat. Tentunya yang akan menjadi mahkota dari pasar ini adalah buah, yakni buah pepino dan kesemek. Keduanya menjadi andalan pasar buah tersebut karena menjadi salah dua buah yang paling diminati oleh pengunjung.

Sekilas Pasar Buah Berastagi

Tidak hanya kaya dengan manfaat bagi tubuh saja, buah tersebut juga sulit untuk dicari di pasar-pasar lainnya. Kemudian, bukan cuma buah-buahan yang menjadi poin utama para wisatawan untuk datang ke pasar ini. Terdapat juga tanaman dan bibit bunga serta suvenir yang unik dan jarang ada di tempat lain. Di tengah pandemi COVID-19, penulis menilai bahwa Pasar Buah Berastagi menjadi salah satu tempat yang ramai dikunjungi oleh wisatawan, terlebih di masa liburan panjang.

Sekilas Pasar Buah Berastagi

Di samping ramainya pengunjung, masa pandemi tak luntur untuk mewajibkan para wisatawan agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara optimal yang berada di bawah pengawasan pemerintah Kecamatan Berastagi. Mulai dari setiap kios menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, imbauan untuk menjaga kebersihan, jaga jarak, dan menghindari kerumunan.

Walaupun demikian, Pasar Buah Berastagi menjadi salah satu tempat rekomendasi yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan, khususnya yang ingin mencicipi berbagai rasa manis dari buah-buah yang dijual. Misalnya, markisa, jeruk, melon, anggur, manggis, mangga, dan buah lainnya.

Berastagi juga terkenal sebagai penghasil buah dan sayuran yang telah dijual ke luar daerah bahkan ke Malaysia dan Singapura. Berastagi memiliki keindahan alam yang memikat, apalagi ada air terjun indah yang akan membuat perjalanan kita semakin mendebarkan. 

Harga buah dan sayur di pasar Berastagi cenderung lebih murah daripada harga di kota Medan. Pasalnya, pedagang di kota Medan dan sekitarnya mengambil buah dan sayur dari kawasan kaki gunung dari sini.

Jagung bakar/rebus – Sado.

Tambahan pula, kalau di Penatapan Berastagi wisatawan bisa menikmati jagung bakar dengan ditemani udara yang sejuk, Pasar Buah Berastagi juga menyediakan sajian yang sama. Namun, kali ini para wisatawan bisa mencicipi jagung bakar atau jagung rebus dengan suasana kelucuan dari binatang jinak, yakni kuda. Tidak hanya itu, wisatawan juga berkesempatan untuk menaiki kereta kuda atau yang biasa warga setempat sebut Sado.

Sado merupakan kereta kuda yang biasanya menjadi ciri khas di Kota Berastagi. Tentunya wisatawan yang ingin berkeliling Kota Berastagi mulai dari Tugu Perjuangan hingga ke Tugu Kol akan dikenakan biaya sebesar Rp75.000 sampai Rp100.000 per sekali putaran. Meski demikian, suasana menaiki Sado dijamin bikin ketagihan. Sebab, kereta kuda tersebut jarang ada di tempat wisata lainnya dan telah menjadi ciri khas Pasar Buah Berastagi dan Taman Mejuah-juah Kota Berastagi.

Sejarah Sekilas Pasar Buah Berastagi

Ada apa dengan Berastagi Pasar Buah? Sejarah Pasar seperti apa rupanya? Pasar buah ini sudah cukup tua yang berumur sekisar 200 tahun. Pada zaman dahulu kala, ini merupakan salah satu pasar yang hanya menjual kebutuhan dan keperluan sehari-hari seperti pasar pada umumnya.

Mengingat Pajak Tarum Ijuk mengganggu keindahan kota berastagi dimana yang seringkali menyebabkan kemacetan lalu lintas.Pajak Tarum Ijuk sendiri dibangun oleh pemerintah karena banyak masyarakat di Berastagi yang memiliki banyak hasil pertanian untuk dijual.

Pada tanggal 18 mei 1984 diresmikan oleh Bupati Karo Drs. Rukun Sembiring. Berastagi Pasar Buah  terus berkembang seperti banyaknya jenis dagangan buah, sayur, dan bunga yang saat ini. Untuk sarana dan prasarananya dari tahun 1984 hingga tahun 2002 terus mengalami peningkatan baik itu kios, rumah makan dan lain sebagainya.

Baca juga : Itinerary Lake Toba Berastagi Medan

Terima kasih telah membaca artikel di atas dan semoga kita di berikan kesehatan di mana saja pun kita berada.

Bukit Simarjarunjung Sumatra Utara

Bukit Simarjarunjung Sumatra Utara dengan Cara lain menikmati keindahan Danau Toba adalah dengan melihatnya dari sudut pandang lain, misalnya dari sudut pandang wisata kekinian yang disuguhkan oleh Bukit Indah Simarjarunjung ini. Nama tempat cantik ini tentunya sudah tidak asing lagi di telinga wisatawan lokal.

Bukit Simarjarunjung Sumatra Utara

Selain tempatnya yang kekinian dengan banyak spot foto, panorama menarik dari Danau Toba pun sulit dielakkan. Lokasinya berada di kawasan yang cukup asri dan asik tentunya untuk dijadikan sebagai destinasi liburan di Kabupaten Simalungun.

Penasaran dengan pesona Bukit Indah Simarjarunjung ini? Simak ulasannya berikut tentang daya tarik, pesona, alamat, rute, harga tiket masuk dan kegiatan menarik yang bisa dilakukan di tempat wisata hits ini.

Cara Asik Menikmati Keindahan Danau Toba

Bukit Simarjarunjung merupakan spot asik untuk melihat sisi lain dari Danau Toba, rasakan indahnya melihat secara langsung Danau Toba dari atas ketinggian. Bukti merupakan gugusan dari Bukit Barisan. Saking indahnya tempat ini Pemerintah pernah menjulukinya sebagai Bali Baru.

Berada di Ketinggian Bukit Simarjarunjung Sumatra Utara

Lokasinya yang berada di perbukitan menjadi daya tarik Bukit Indah, ketinggiannya sampai 1.160 meter di atas permukaan air laut. Dari atas wisatawan bisa melihat jejeran pohon pinus setinggi 5 sampai 7 meter yang juga mengelilingi bukit. Selain keindahan wisatawan bisa secara langsung melihat menara transmisi stasiun televisi milik pemerintah.

Banyak Spot Foto Unik Kekinian

Julukan wisata kekinian tidak hanya karena lokasinya yang berada di ketinggian tetapi karena banyaknya spot foto hits kekinian jaman sekarang. Berbagai spot foto tersebut adalah sepeda gunung yang digantung, Ayunan Gantung, tangan tengadah, flying fox serta masih banyak lagi spot foto menariknya.

Sunset yang Romantis Bukit Simarjarunjung Sumatra Utara

Waktu berkunjung wisatawan biasanya pada sore hari disaat kondisi cuaca sedang bagus. Mengapa? Karena ketika sore hari bisa sekaligus menyaksikan fenomena matahari terbenam yang indah dan juga romantis dari atas pohon.

Bukit Indah Simarjarunjung berada di Provinsi Sumatera Utara, Lokasinya tidak jauh dari Kawasan Danau Toba tepatnya di Kabupaten Simalungun, Kecamatan Dolok Pardamean. Untuk bisa sampai ke tempat indah ini wisatawan yang berasal dari Medan bisa memilih rute Berastagi kemudian dilanjutkan ke Parapat atau bisa juga ke Samosir.

Kondisi jalur yang harus dilalui untuk bisa sampai ke bukit eksotis ini cukup menguras tenaga. Dibutuhkan kondisi mesin kendaraan yang baik serta kondisi tubuh pengemudi yang prima supaya bisa lancar selama di perjalanan. Jalanan yang berkelok khas perbukitan harus dilewati untuk bisa sampai ditempat cantik ini.

Jalur alternatif untuk sampai ke Bukit Simarjarunjung bisa dilalui dari Parapat dengan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan saja. Untuk mempermudah wisatawan mencari rute terbaik dari titik awal bisa menggunakan fasilitas peta perjalanan dan GPS.

Kondisi jalur yang harus dilalui untuk bisa sampai ke bukit eksotis ini cukup menguras tenaga. Dibutuhkan kondisi mesin kendaraan yang baik serta kondisi tubuh pengemudi yang prima supaya bisa lancar selama di perjalanan. Jalanan yang berkelok khas perbukitan harus dilewati untuk bisa sampai ditempat cantik ini.

Baca juga : Paket Wisata Itinerary Danau toba – Berastagi – Medan

Terima kasih telah membaca Artikel di atas dan semoga kita di berikan kesehatan di mana saja pun kita berada.

Sekilas Tentang Istana Maimoon

Sekilas Tentang Istana Maimoon adalah sebuah bangunan peninggalan sejarah masa kerajaan melayu Sultan Deli ke- IX yaitu Sultan Ma”moen Al Rasyid Perkasa Alamsyah, bangunan ini mulai dibangun pada 26 Agustus 1888 dan selesai selama 3 tahun yang sekaligus diresmikan pada tanggal 18 Mei tahun 1891.

Sekilas Tentang Istana Maimoon

Bangunan begitu kokoh dan megah hingga saat ini didesain oleh arsitektur asal Italia yang bernama Ferari. Pembangunan ini menghabiskan dana setara satu juta gulden jika dikurskan dengan mata uang Belanda, konsep arsitekturnya unik, cantik.

Kota Medan Sumatera Utara

Memiliki karakter unsur tradisiononal yang khas Indonesia dengan sentuhan Melayu, baik bentuk maupun ornamennya dipengaruhi oleh berbagai kebudayaan, antara lain Melayu, Islam, Spanyol, china, India dan Itali. Bangunan ini juga didominasi dengan warna kuning keemasan yang identik dengan etnis Melayu.

Istana ini terletak di Kelurahan Sukaraja kecamatan Medan Maimun jalan Brigjen Katamso
Kota Medan Sumatera Utara. Secara geografis kota Medan terletak pada koordinat 3° 30′ – 3° 43′ Lintang Utara dan 98° 35′ – 98° 44′ Bujur Timur. topografi kota Medan cenderung miring ke utara dan berada pada ketinggian 2,5 – 37,5 meter di atas permukaan laut.(sumber internet wikipidia)

Bangunan yang didirikan diatas tanah seluas 2.772 m2. Persegi ini dengan dua lantai yang memiliki luasnya 772 m2 dan mempunyai 30 bilik (kamar)yang didalamnya terdapat berbagai macam perabotan dengan gaya Eropa, seperti lemari, kursi dan lampu-lampu Kristal. Bangunan dua lantai ini dibagi menjadi tiga bagian ruangan.

Sekilas Tentang Istana Maimoon

Ruang Utama, sayap kanan  dan sayap kiri. Ruangan Utama atau ruangan induk disebut dengan Balairung Sri yang luasnya 412 m2 ruangan ini biasanya digunakan untuk acara-acara adat kerajaan, menerima tamu ataupun acara penobatan Sultan Deli, ruangan ini dihiasi dengan koleksi peninggalan-peninggalan jaman dahulu seperti senjata tua dan foto-foto keluarga, selain itu pada bagian belakang ada dapur, gudang dan ruangan penjara.

Keunikan perpaduan tradisi Melayu dengan kebudayaan Eropa pada bangunan interiornya. Sedangkan influence Islam dapat terlihat dari bentuk kurva di beberapa bagian atap istana. Kurva yang berbentuk seperti kapal terbalik atau yang kerap dikenal dengan Persia Curve yang sering dijumpai pada bangunan di kawasan Timur Tengah, India, atau Turki.

Saat hendak meninggalkan kompleks istana, perhatian kami tertuju pada sebuah bangunan kecil berbentuk rumah dengan atap bergaya adat Karo di sisi istana tersebut. Rasa penasaran membawa kami memasuki bangunan kecil itu. Di dalamnya kami pun mendapati sebuah meriam yang dikeramatkan dan dikenal dengan sebutan Meriam Puntung.

Hikayat puak Melayu Deli menjabarkan, meriam tersebut merupakan penjelmaan Mambang Khayali, adik Putri Hijau dari Kerajaan Deli Tua. Mambang berubah menjadi meriam saat mempertahankan istana dari serbuan Raja Aceh yang pinangannya ditolak Putri Hijau.

Akibat larasnya yang panas karena dipakai menembak terus-menerus, meriam itu pecah menjadi dua bagian. Ujung meriam diceritakan melayang dan jatuh di Kampung Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Tanah Karo. Sedangkan pecahan satunya lagi disimpan di ruang kecil tempat kami berdiri.

Terima kasih telah membaca Artikel di atas

baca juga : Itinerary Lake toba Berastagi Medan

Cerita-Rakyat Bukit Gundaling Berastagi

Cerita-Rakyat Bukit Gundaling Berastagi merupakan objek wisata yang terdapat di pinggir kota Berastagi, yang terletak kurang lebih 60 km dari kota Medan Jl. Jamin Ginting, Gundaling I, Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara 22153 Pemberian nama Gundaling oleh masyarakat sekitar memiliki sejarah tersendiri. Cerita yang merebak di masyarakat berkembang dari lisan ke lisan sehingga menjadi cerita rakyat tersendiri.

Cerita-Rakyat Bukit Gundaling Berastagi

Cerita-Rakyat Bukit Gundaling Berastagi

Awal kisah terbentuknya nama Bukit Gundaling adalah terjadi pada masa sebelum Indonesia merdeka. Di kisahkan bahwa pada zaman dahulu ada seorang pemuda berkebangsaan Inggris yang tinggal di daerah Berastagi sebagai penyebar agama nasrani.

Suatu hari ketika berjalan-jalan di sebuah bukit  dia bertemu dengan seorang gadis yang merupakan penduduk asli daerah tersebut. Gadis itu memiliki paras yang cantik dengan rambut panjang yang terurai, tutur bahasanya sopan dan lembut membuat sang pemuda begitu terpana dengan keelokan sang gadis.

Singkat kata, maka dengan rasa hati-hati dan sedikit ragu pemuda tersebut menyapa sang gadis, Walau bahasa daerah yang ia gunakan masih terlalu kaku. Tak terduga ternyata si gadis membalas sapaan pemuda tersebut walau dengan raut muka malu-malu maka mulailah sang pemuda mengajak sang gadis mengobrol sampai tak terasa waktu telah menjelang sore.

Berikrar menjadi sepasang kekasih

Ketika sang gadis sadar jika waktu telah sore, gadis itu berpamitan kepada pemuda itu untuk pamitan pulang karena orang tuanya sudah menunggu di rumah. Sang pemuda sebenarnya enggan untuk melepaskan sang gadis karena masih ingin berlama-lama dengannya, tapi karena sang  gadis terus memaksa maka dengan berat hati direlakanlah sang gadis untuk pulang.

Sejak kejadian itu sang pemuda selalu teringat dengan sang gadis dan selalu ingin bertemu dengannya, demikian juga halnya dengan si gadis tadi. Tampaknya kedua insan ini telah terkena panah cinta karena setiap hari saling merindukan satu sama lain. Singkat cerita, mereka jadi sering melakukan pertemuan di bukit itu dan akhirnya berikrar menjadi sepasang kekasih.

Setiap hari dari pagi menjelang sore keduanya sering bercengkrama di bukit itu. Bukit tersebut merupakan bukit yang ditumbuhi rimbunan pohon pinus. Ketika telah tersampaikan hasrat hatinya maka berpisahlah keduanya untuk kembali ke rumahnya masing-masing.

Murkanya si orang tua gadis

Orang tua si gadis melihat banyak perubahan pada anak diri gadisnya yang sering melamun dan tersenyum-senyum sendiri. Bahkan sudah sekian lama sang gadis tak pernah lagi mau disuruh untuk pergi ke ladang membantu orang tuanya.

Akhirnya timbul lah kecurigaan dalam hatinya tentang kelakuan anaknya tersebut. Dengan rasa penasaran orang tua si gadis mengikuti kemana perginya si anak secara diam-diam. Betapa terkejutnya orang tua si gadis mengetahui si anak berhubungan denganorang asing dan tak dikenal. Maka murkalah si orangtua tersebut, kemudiandengan paksa membawa anaknya pulang sehingga membuat si pemuda terkejut.

Sejak saat itu sang gadis di kurung orang tuanya di rumah dan tidak diperbolehkan keluar rumah tanpa seizin orang tuanya dan tanpa ditemani saudaranya. Orang tua si gadis berniat menikahkan si gadis dengan sepupu dekatnya. Rencana pernikahan telah dibuat dengan cepat tanpa meminta persetujuan si gadis.

Rasa rindu – Cerita-Rakyat Bukit Gundaling Berastagi

Sementara si gadis setiap harinya selalu dirundung kesedihan dan matanya bengkak karena sering menangis. Dia menangis karena tidak bisa lagi bertemu dengan kekasihnya. Demikian juga dengan sang pemuda selalu resah dan gelisah karena tak bertemu pujaan hatinya.

Dengan di dorong oleh rasa rindu yang menggebu maka nekatlah sang pemuda menemui sang gadis di rumahnya dengan mengendap-endap pada malam hari. Dalam keadaan gelap gulita sang pemuda mendekati kamar sang gadis dan memanggil namanya dengan suara yang lembut dan pelan.

Sebab ia takut ketahuan orang tau si gadis. Ketika sang gadis mengetahui dan mendengar suara kekasihnya maka dengan segera ia membuka jendela kamarnya. Dari jendela kamarnya sang gadis mengatakan kepada pemuda itu bahwa ia dalam masa pingitan dan akan segera di nikahkan dengan sepupu dekatnya. Terkejutlah sang pemuda, lalu menyarankan si gadis untuk kabur bersamanya.

 Malang nasib si gadis

Setelah bersepakat untuk bertemu di bukit tempat mereka biasa bertemu, pulanglah si pemuda ke rumahnya. Pada keesokan harinya pergilah si pemuda ke bukit tempat mereka janji bertemu. Dia menunggu sang gadis dengan perasaan gelisah. Sementara sang gadis berusaha keluar dari rumahnya lewat jendela.

Tapi memang malang nasib si gadis karena masih dalam perjalanan ternyata keluarganya mengetahui niat si gadis lalu memaksanya pulang, dan hari itu juga dia di nikahkan dengan sepupunya.

Sementara sang pemuda sudah gelisah tak menentu menunggu kedatangan sang gadis. Dia berjalan mondar mandir kesana kemari mencari sang gadis sambil berteriak memanggil “darling”, tapi yang ditunggu dan di harapkan tak kunjung tiba. Sang pemuda tak mengetahui jika sang gadis telah menikah dan tak mungkin bertemu dengannya lagi.

Terucaplah kata “good bye darling

Setiap hari yang dilakukannya hanya mondar mandir di bukit tersebut sambil memanggil “darling”. Sehingga pada akhirnya dia memutuskan untuk meninggalkan Berastagi sambil membawa luka hatinya. Sebelum pergi, ia memandangi bukit tempat ia bertemu dengan gadisnya. Maka terucaplah kata “good bye darling” yang artinya “ selamat tinggal sayang”. 

Dia mengucapkan kata-kata itu berulang-ulang sambil teriak sampai bukit tersebut tak kelihatan lagi di pelupuk matanya. Masyarakat sekitar yang tak mengerti apa yang diucapkan sang pemuda karena bahasa yang berbeda mengubah pengucapan “good bye darling” dengan “gundaling”. Sejak saat itu bukit tersebut diberi nama “gundaling”.

Kapal-Ferry Penyeberangan Parapat-Tomok Pulau-Samosir

Kapal-Ferry Penyeberangan Parapat-Tomok Pulau-Samosir Liburan di kota Parapat yang terletak di pinggir danau terindah di Indonesia yaitu Danau Toba dengan keajaiban alam dan legenda batu gantungnya, tidak akan lengkap jika anda tidak mengunjungi pulau Samosir. Sebuah pulau vulkanik di tengah Danau Toba Sumatera Utara. Untuk mengunjungi pulau Samosir bisa melalui jalan darat atau menyeberang menggunakan kapal ferry.

Kapal-Ferry Penyeberangan Parapat-Tomok Pulau-Samosir

Pulau Samosir dengan dengan ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut dan menjadikan sebuah pulau yang menarik turis lokal maupun turis mancanegara. Di pulau Samosir terdapat juga dua buah danau kecil sebagai daerah wisata yaitu Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang yang mendapat julukan “Danau di atas Danau“.

Roda dua atau roda empat

Dan situs peninggalan sejarah, seperti makam Raja Sidabutar di desa Ambarita, rumah Adat Batak Toba dan Tari Tradisional Sigale -gale yang akan di tulis di artikel berbeda.

Untuk pengendara kendaraan roda dua atau roda empat menuju ke pulau Samosir pada umumnya menggunakan jasa kapal ferry penyeberangan dari pelabuhan Ajibata Parapat menuju ke Tomok Pulau Samosir, sambil menikmati pemandangan Danau.

Untuk pengguna kendaraan roda empat atau lebih, untuk memarkirkan kendaraan di dalam kapal ferry, mobil berjalan dalam posisi mundur hingga masuk ke dalam kapal dari depan penjualan tiket. Begitu juga sebaliknya masuk ke kapal ferry dari Tomok ke Parapat, kendaraan menghadap keluar.

30 menit Kapal-Ferry Penyeberangan Parapat-Tomok Pulau-Samosir

Perjalanan dari Ajibata ke Tomok sekitar 30 menit, dan agar anda tidak bosan pergi berjalan-jalan ke atas dek kapal sambil menikmati hembusan angin sejuk dan melihat Pulau Samosir dan Kota Parapat dari tengah Danau Toba atau menikmati makanan yang tersedia di kapal dan biasanya di hibur oleh pengamen cilik dengan lagu-lagu daerah.

Wisatawan

Biasanya wisatawan kalau hotelnya di kawasan parapat mereka pergi dan balik naik kapal ferry menuju ke tomok pulau Samosir yang berbeda, dari hotel pergi ke pelabuhan dan Driver atau pemandu akan memparkirkan kendaraan di sekitar pelabuhan Ajibata, tamu berjalan sedikit ke kapal ferry sebelumnya tamu membuat daftar nama sebelum ke kapal ferry setelah itu kapal ferry akan berangkat sesuai dengan jam yang sudah di jadwal kan.

Terima kasih telah membaca artikel di atas dan semoga kita di berikan kesehatan di mana saja pun kita berada.

Pemandian Bah Damanik

Pemandian Bah Damanik di Provinsi Sumatra Utara tempat wisata bekas tempat pemandian kerajaan masa dulu.

Pemandian Bah  Damanik

Bah Damanik, Konon Jadi Tempat Pemandian Raja dan Keluarganya

Selain Bah Damanik atau warga sekitar menyebutnya Aek Manik jadi tempat wisata favorit warga Simalungun. Konon katanya pemandian ini pernah digunakan oleh Raja Damanik dan anggota keluarganya.

Namun kini pemandian ini sudah beralih fungsi menjadi objek wisata yang bisa di datangi wisatawan. Lokasinya berada di Desa Hula Lama, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara.

Untuk yang tinggal di Pematangsiantar, jarak yang ditempuh 21 kilometer dan membutuhkan waktu 1 jam untuk sampai di Pemandian Bah Damanik.

Bah Damanik.

Karena lokasinya berada di bawah bukit, para wisatawan harus menuruni puluhan anak tangga terlebih dahulu. Namun kerja keras  akan ter bayarkan setelah melihat keindahan Bah Damanik.

Ciri khasnya adalah air kolam yang jernih dan berwarna biru. Pemandian ini di kelilingi oleh pepohonan rimbun dan vegetasi hutan lainya membuat tempat ini terasa sangat sejuk.

Pemandian Bah Damanik dialiri air dari pegunungan, melalui lubang bambu, air itu mengucur ke dalam kolam. Airnya yang jernih dan segar, bahkan warga sekitar mengatakan bahwa air ini bisa langsung diminum.

Kamu bisa mengambil gambar atau vidio di dalam air tersebut dengan kelihatan cukup jelas Apabila kamu mengambil gambar.

Lokasinya yang berada di tengah-tengah kebun milik PTPN

Lokasinya yang berada di tengah-tengah kebun milik PTPN ini membuat masyarakat di luar Kabupaten Simalungun masih asing mendengar namanya. Meskipun demikian, pemandian yang tidak begitu luas ini sering dipadati masyarakat sekitar Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun. 

Saat memasuki areal pemandian Aek Manik, kita dapat melihat dinding kolam seperti ada bebatuan alami ukiran relief menghiasi sisi dinding yang terlihat sudah kusam berlumut.

Ada pancuran aliran air dari atas membawa air bersih dari pegunungan terlihat begitu segar

Dikelilingi pepohonan hutan membuat para wisatawan tidak merasa kepanasan, meskipun pada saat siang hari. Lokasinya cocok untuk bercengkrama dengan keluarga maupun teman-teman. 

Terima kasih telah membaca Artikel di atas dan semoga kita di berikan kesehatan di mana saja kita berada.

Sekilas Gunung Sibayak Berastagi

Sekilas Gunung Sibayak Berastagi Tawarkan Pendakian Mudah bagi Wisatawan salah satu destinasi wisata unggul di Indonesia. Di provinsi ini, kamu bisa menemukan satu kawasan yang menawarkan pesona alam, yakni Berastagi. Kota yang diapit oleh Sinabung dan Sibayak tersebut dikenal memiliki suasana sejuk dengan pemandangan alam yang indah.

Sebagai daerah yang berada di dataran tinggi, kabupaten ini dikaruniai cuaca yang sejuk dan panorama alam yang menawan. Di sini juga juga terdapat gunung-gunung yang menjulang tinggi.

Sekilas Gunung Sibayak Berastagi

Sekilas Gunung Sibayak Berastagi

Gunung Berapi Sibayak dalam ke Adaan aktif berlokasi di atas ketinggian 2.172 m dari permukaan laut. Pendakiannya melewati hutan belantara tropis dan tebing yang penuh tantangan serta di puncak gunung terdapat hamparan dataran tempat berkemah.

Dari puncak gunung terlihat kawah yang masih aktif mengeluarkan magma dan pemandangan yang indah dan menawan. Jarak dari Kota Berastagi ke tempat awal pendakian dari Desa Jaranguda 1,5 Km dari Desa Raja Berneh 15 Km. Lama pendakian diperkirakan lebih kurang 2 sampai dengan 3 jam.

Jalur pendakian

Ada tiga jalur pendakian yang bisa dipilih oleh para pendaki di gunung ini. Ketiga jalur pendakian ini memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda.

Jalur pertama adalah yang paling mudah. Perjalanan akan dimulai dari Desa Semangat Gunung yang medannya tergolong mulus dan tertata. Bahkan, kendaraan bisa melewati jalur ini.

Jalur kedua adalah melewati Desa Jarang Uda. Jarak tempuh jalur ini sedikit lebih lama dari jalur pertama. Namun, selama melewati jalur ini, para pendaki akan disuguhkan pemandangan alam berupa pemandian air panas.

Jalur ketiga bisa dibilang yang paling sulit, jika dibandingkan dengan jalur yang lain. Jalur ini dinamakan Jalur 54. Pendaki akan dihadapkan dengan medan sulit serta menantang serta jalan yang cukup terjal dengan jarak tempuh yang cukup jauh.

Dua Jam Bisa Mencapai Puncak

Gunung Sibayak masuk dalam deretan gunung berapi aktif yang memiliki uap panas. Gunung ini menjadi salah satu favorit bagi pendaki gunung pemula karena terkenal dengan jarak tempuh menuju puncaknya yang terbilang singkat.

Jika biasanya pendaki gunung mampu menghabiskan waktu hingga berhari-hari untuk mencapai puncak sebuah gunung, di Gunung Sibayak ini para pendaki bisa mencapai puncak hanya dalam waktu kurang lebih dua jam.

kawah

Gunung Sibayak menyimpan pesona lain yang tak kalah indah dari puncak gunungnya. Gunung ini memiliki kawah yang unik. Pasalnya, Gunung Sibayak memiliki kawah belerang seluas 40.000 meter.

Kandungan solfatara membuat kawah ini tidak berhenti menyemburkan uap panas. Bagian yang landai pada kawah dapat dijadikan tempat para pendaki untuk beristirahat sejenak di dalam tenda. Kawasan ini sering dijadikan spot foto favorit bagi para pendaki.

Terima kasih telah membaca Artikel di atas, semoga kita di berikan kesehatan di mana saja pun kita Berada.

Sekilas Tentang Air-Terjun Spiso-piso

Sekilas Tentang Air-Terjun Spiso-piso merupakan salah satu air terjun tertinggi di Sumatra Utara Indonesia. Berada di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 120 meter.

Sekilas Tentang Air-Terjun Spiso-piso

Sekilas Tentang Air-Terjun Spiso-piso

Lokasinya tepatnya berada di perbukitan yang dikelilingi hutan pinus di sekitar 800 mdpl. Kontur alam inilah yang kemudian menjadikannya sebagai tempat wisata alam yang digemari oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.

Konon, nama Sipiso-piso diberikan oleh masyarakat sekitar. Debit air yang sangat deras menjadikannya air yang jatuh dari ketinggian begitu keras, sehingga menimbulkan kesan tajam ketika mengenai anggota tubuh layaknya sebuah pisau. Maka disebutlah sebagai air terjun Sipiso-piso.

Ada juga versi lain yang menyebutkan bahwa penamaan Sipiso-piso berasal dari nama Gunung Sipiso-piso yang letaknya tidak jauh dari air terjun ini.

Saat akan menuju Air Terjun Sipiso-piso yang berada di atas bukit, ada sebuah gardu pandang yang sering dijadikan sebagai spot untuk melihat pemandangan sekitar. Dari sini, wisatawan bisa melihat Air Terjun Sipiso-piso yang indah, bonusnya juga bisa melihat Danau Toba dan Pulau Samosir.

Berjalan kaki.

Setelah puas menikmati pemandangan dari gardu pandang, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki dengan menuruni bukit yang curam dan harus melewati ratusan anak tangga. Tidak sedikit tenaga yang dikeluarkan untuk menuruni bukit ini. Apalagi waktu yang diperlukan bisa mencapai 40-60 menit.

Namun lelah perjalanan akan terbayar lunas dengan keindahannya. Menikmati panorama air terjun yang dikelilingi hutan pinus yang rimbun sambil diiringi suara gemuruh air terjun, menjadikan momen tersebut tenteram dan takjub!

Kawasan ini berjarak sekitar 100 km dari Kota Medan dengan jarak tempuh sekitar 3 jam perjalanan. Jika bertolak dari Berastagi, jaraknya 40 km dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 10 menit.

Desa tongging

Di dekat Air terjun ada desa tongging biasanya juga wisatawan datang ke sana melihat desa dan mencicipi makanan udang di rumah makan yang telah di pesan sebelumnya, sebahagian rakyat di sana mengatakan itu lobster.

Desa togging
Taman bunga

Di dekat Air terjun Ada Taman bunga , sekalian kalau kamu ke sana tidak jauh dari situ.

Biasanya ke taman sapo juma bayar sekitar 20 ribu per orang nya, mungkin sekarang berubah lagi.

Terima kasih telah membaca artikel di atas

Tour Medan Danau Toba

Tour Medan Danau Toba dengan suasana Pesona yang tidak bisa di lupakan bagi kamu pecinta Alam.

Tour Medan Danau Toba

Objek Wisata Tidak Boleh Terlewatkan Saat Tour Medan Danau Toba

Sebenarnya ada banyak sekali paket tour Medan Danau Toba yang sering ditawarkan oleh beberapa travel agent. Namun, sebagai calon konsumen anda harus memiliki dengan pintar dalam memiliki objek wisata yang ingin dikunjungi. Di Sumatera Utara ada satu kabupaten yang memiliki potensi sangat besar di bidang wisata yaitu Samosir. Dan berikut adalah beberapa objek wisata yang tidak boleh dilewatkan selama ada di Medan diantaranya :

Tour Danau Toba Nan Indah 

Danau Toba adalah salah satu danau yang dibentuk karena tekto vulkanik yang memiliki ukuran panjang kurang lebih 100 km dan lebar 30 km. Danau ini memiliki view yang sangat mempesona untuk siapapun yang melihatnya.

Merupakan salah satu danau terbesar yang ada di Indonesia. Dan jika bicara mengenai keindahan dari Danau Toba ini memang sangat sulit jika hanya diungkapkan dengan kata – kata karena danau ini memang memiliki pemandangan yang sangat indah. Bisa dikatakan jika Danau Toba adalah salah satu danau yang menjadi lukisan alam yang sangat menakjubkan.

Untuk anda yang berencana akan datang ke Danau Toba, anda tidak akan rugi karena sebenarnya ini adalah danau terbesar kedua di Asia dengan luas kurang lebih 1.130 km persegi. Dan sebagai informasi tambahan, danau ini juga terbentuk sejak 75 ribu tahun karena letusan dari Gunung Merapi.

Uniknya, danau ini memiliki pemandangan yang sangat indah karena memiliki perbukitan yang hijau dan air sangat jernih merupakan pemandangan yang sangat menakjubkan untuk anda pandang.

“Danau Di Atas Danau” Ke Danau Aek Natonang

Saat anda memilih Paket Tour Danau Toba maka anda akan mendapatkan bonus liburan ke destinasi Danau Aek Natonang. Karena danau ini adalah bagian dari Kaldera Toba. Ukurannya hanya sekitar 105 ha namun memiliki banyak sekali manfaat untuk penduduk lokal dan juga para penumpang yang berdatangan. Wisatawan dan warga lokal sering menyebut danau ini dengan sebutan “danau di atas danau”.

Ada hal unik yang akan anda rasakan jika anda sudah ada di danau ini. Salah satunya anda akan merasa udara segar dan suasana yang sangat nyaman dari tempat ini. Danau ini memiliki aliran air yang sangat jernih dan pemandangan alam rumput yang luas. Selain itu, anda juga akan bisa melihat pemandangan indah dari bukit dan pohon pinus yang ada di didekatnya.

Selain itu, anda juga bisa mengamati rutinitas petani dan masyarakat lokal seharian dari tempat ini. ini adalah pemandangan yang sangat jarang untuk anda dapatkan.

Tampilan Memukau Dari Air Terjun Simangande

Lokasi dari objek wisata ini ada di Samosir. Danau Toba memang memiliki banyak sekali destinasi alam yang sangat memukau dan salah satunya adalah Air Terjun Simangande ini.

Air terjun ini memiliki ketinggian hingga 500 meter, hal unik dari air terjun ini adalah bagian dinding air terjun terbuat dari bebatuan namun memiliki bentuk hati.

Hal inilah yang akhirnya membuat banyak sekali wisatawan baik asing maupun lokal sering menyebutkannya sebagai batu Air Terjun Cinta.Jadi apakah anda tertarik untuk mengunjungi Medan dan berkunjung ke destinasi diatas. Jika demikian, anda juga tidak harus khawatir untuk harganya.

Karena Murah sehingga anda bisa memilih sesuaikan dengan budget anda. Untuk itu, percayakan Sentosa Wisata untuk membantu anda mengatur perjalanan anda selama liburan ke Danau Toba.

Hot Spring Berastagi

Hot Spring Berastagi berada di daerah Sumatra utara.

Untuk kamu yang ingin berlibur ke Air Panas Puncak DP ini. Objek wisata ini berlokasi di Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Perjalanan dari pusat kota medan, jarak tempuh perjalanan akan memakan waktu sekitar 2 jam, sedangkan dari kota Berastagi sekitar 20 menit lebih kurang.

Hot Spring Berastagi

Lau sidebu-debu Hot Spring Berastagi

Dari jalan lintas Medan-Berastagi anda berhenti di pos polisi simpang Sidebuk Debuk, Desa Daulu. Ada plang yang bertuliskan HOT SPRINGS SIDEBUK DEBUK

Pemandian Air Panas Puncak ini berada di lingkungan yang asri banget. Tempat ini dikelilingi oleh perbukitan yang indah yang membuat wisatawan semakin nyaman dengan tawaran berupa pemandangan alam yang indah. Berendam rileks kan badan sambil menikmati alam, tentu menjadi liburan yang sangat-sangat nyaman. 

Waterboom

Buat kamu yang liburan bareng Family dan lainnya, Yang paling penting itu hiburan buat anak-anak. Tenang saja, liburan kesini tidak bakal buat kamu menyesal. Pemandian Air Panas Puncak ini tersedia juga Waterboom yang kedalamannya sesuai untuk anak-anak di bawah umur dan dipastikan aman saat anak-anak bermain di waterboom tersebut. 

Waterboom Air Panas Puncak ini memiliki spot wahana air yang bisa kamu nikmati bersama anak sibuah hati anda. Terdapat pelosotan air dan seluncuran air yang bisa kamu coba bersama anak anda untuk seru-seruan.

Udara disini cukup sejuk, karena tempat ini berada di ketinggian sekitar 2.100 km dari permukaan laut.

Mata air panas Lau Sidebuk Debuk adalah tempat yang banyak di kunjungi wisatawan lokal maupun asing, terutama pada hari libur Nasional. Yang menarik dari tempat wisata ini adalah kolam air panas beraroma sulfur atau belerang, ada sebagian orang yang memang tidak suka dengan aromanya.

Pemandian Alam ini dikelola oleh Pemerintah Daerah dan masyarakat setempat, aliran Air panas belerang di alirkan dari rekahan gunung Sibayak melalui pipa-pipa ke kolam pemandian. Ukuran kolam dan tingkat panasnya bervariasi, dan serbuk belerang di jual Lima ribu perak perbungkus di sekitar kolam pemandian.

Fasilitas banyak tersedia untuk para wisatawan. Seperti toilet, kamar ganti, sewa pakaian untuk mandi, dan penginapan murah untuk pengunjung yang hendak bermalam di taman wisata ini.

Lokasi Taman Wisata Sidebuk-debuk, dulunya sebagai cagar alam atas dasar dasar Keputusan Raja Deli tanggal 30 Desember 1924. Pada tanggal 9 Mei 1980, status Cagar Alam itu diubah menjadi Taman Wisata atas dasar Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 320/Kpts/Um/5/1980 dengan wilayah luas 7 Ha.

Gunung Sibayak.

Daya tarik utama tempat ini adalah pemandangan hijau dari alam sekitar dan kegagahan gunung sibayak. Tak heran jika Sidebuk-debuk selalu menjadi tujuan para wisatawan untuk singgah, sesudah mengunjungi Kota Berastagi untuk relaksasi, sekaligus melakukan terapi kesehatan. bahkan para pendaki menjadikan gunung Sibayak sebagai salah satu tujuan utama pendakian dan mandi air panas Sidebuk-debuk sebagai pelepas penat sesudah turun dari gunung.

Tempat pemandian di sana tidak hanya 1 tempat tapi ada beberapa tempat, kalau kamu kesana ada yang tutup alias tidak buka cari ke depannya lagi.

Di pemandian itu ada yang umum ada yang bisa kamu pesan untuk kamu saja di ruang lainnya.

Tips:
  • Usahakan masuk dalam kolam perlahan-lahan agar menyesuaikan suhu tubuh, atau Anda akan kepanasan pada tubuh bagian bawah.
  • Banyak minum air putih.
  • Jika bawa anak-anak datanglah pada pagi hari, jangan datang di malam hari.

Terima kasih telah membaca artikel, Assalamualaikum.